BABEL
Golden Globe Awards 2007
Cannes Film Festival 2006
CAST:
Brad Pitt, Cate Blanchett, Gael Garcia Bernal, Koji Yashuko, Rinko Kikuchi
DIRECTOR:
Alejandro González Inarritu
SCREENPLAY:
Guillermo Arriaga
PARAMOUNT VANTAGE
" ........most emotionally explosive film"
~Peter Travers, Rolling Stone~
Sebuah kisah dalam alkitab menceritakan manusia dengan sombongnya berkata akan membangun sebuah menara yang puncaknya hingga ke langit. Tuhan yang marah akhirnya mengacaukan bahasa mereka hingga tak saling mengerti satu sama lain.
Babel mencoba menceritakan peristiwa sebab akibat yang diakibatkan dari ‘kekacauan bahasa’
Maroko, dua bocah kakak beradik penggembala kambing sedang melakukan tugas mereka dibekali sebuah senapan yang baru dibeli oleh ayah mereka dari seorang kenalannya. Semangat mereka untuk mencoba kekuatan senapan tersebut membuat kakak beradik itu berlomba sejauh mana peluru dapat melesat. Tak disangka peluru itu meluncur lebih jauh dari yang mereka duga.
Amerika, seorang pengasuh dua orang kakak beradik sedang bingung lantaran harus menghadiri pernikahan putranya sementara tak bisa menolak titah majikannya untuk menjaga kedua anak mereka. Maka dibawalah kakak beradik itu ke Mexico, tempat pernikahan putranya. Saat perjalanan pulang sebuah masalah menghadang di perbatasan. Dan ia kehilangan dua anak asuhnya.
Maroko, suami istri kebangsaan Amerika sedang berlibur demi mengatasi masalah mereka. Tiba-tiba sebuah peluru menembus bahu sang istri, menimbulkan kepanikan dalam kelompok tur mereka.
Jepang, seorang remaja perempuan pemberontak yang tuli bisu mengisi hari-harinya seperti biasa hingga kedatangan dua orang polisi menanyakan keberadaan ayahnya.
Film ini berisi potongan-potongan adegan yang harus kita rangkai menjadi sebuah cerita utuh. Para tokoh dalam film ini tidak akan saling bertemu, tapi mereka terkait satu sama lain dalam peristiwa-peristiwa yang diakibatkan ketidakmampuan berkomunikasi dengan baik.
Ada yang pernah nonton 21 gram? Suka? Pasti suka juga dengan yang satu ini!
Babel memenangkan Golden Globe Awards untuk Best Picture serta Cannes Film Festival untuk Best Director dan Ecumenical Jury Prizes.
IMHO, kali ini Innaritu terbetur dengan yang namanya durasi. Jika di 21 Grams atau Amores Perros tema yang disampaikan masih relatif ringan, kali ini di Babel dia kudu menjejalkan semua pesan itu yang justru malah bikin film rada hampa. Beruntung yang scene gaids bisu asal Jepang rada "bicara", meski banyak adegan yang terlalu dramatisir.
Jauh lebih mantap Y Tu Mama Tumbien dan Amores Peros ketimbang Babel atau 21 Grams. Dua yang terakhir udah terlalu banyak kompromi dg pasar. Hehehe...